Ini Kebiasaan yang Membuat Cat Mobil Rusak!

Kebiasaan yang Merusak Cat Mobil

Kerusakan pada cat mobil seringkali disebabkan oleh hal-hal yang sepele. Hal seperti ini sebaiknya tidak dibiarkan begitu saja karena tampilan cat yang rusak bisa membuat estetika mobil jadi menurun.

Sebagai pengguna dan pemilik mobil, Anda sebaiknya memberi perhatian lebih terhadap hal ini. Jangan hanya fokus merawat mesin mobil namun pastikan kondisi cat pada bodi mobil juga terjaga dengan baik.

Ada banyak faktor yang bisa merusak tampilan cat pada mobil Anda. Biasanya warna cat akan jadi pudar dan mengelupas karena hal-hal tersebut. Seringkali faktor penyebabnya sangat sepele bahkan tidak Anda sadari sebelumnya.

Bahkan banyak orang justru melakukan kebiasaan-kebiasaan yang bisa merusak cat itu sendiri karena mereka tidak paham. Berikut ini beberapa jenis kebiasaan yang bisa merusak tampilan cat pada bodi mobil dan sebaiknya Anda hindari:

• Parkir di Tempat Terbuka

  Kebiasaan parkir di tempat terbuka mungkin terdengar sebagai hal yang lumrah, padahal ini bisa merusak tampilan cat pada bodi mobil. Apalagi jika Anda cukup sering melakukannya atau bahkan setiap hari.

  Memarkir mobil di tempat terbuka akan membuat bodi mobil Anda terpapar sinar matahari. Panas sinar matahari ini bisa merusak cat pada bodi mobil. Apalagi jika berlangsung terus-menerus dan cuaca cukup panas.

  Tidak hanya berbahaya saat cuaca panas, namun parkir di tempat terbuka juga berbahaya jika sedang turun hujan. Saat turun hujan, terjadi perubahan suhu yang cukup ekstrim dari panas ke dingin dan hal ini bisa berpengaruh pada mobil Anda.

  Perubahan suhu secara drastis akan menyebabkan cat pada bodi mobil jadi lebih cepat rusak. Jika kondisi ini terjadi berulang-ulang maka kerusakannya bisa berlangsung semakin parah.

  • Pakai Selimut Mobil Anti Air

  Kebiasaan memakai selimut atau cover mobil yang tahan air ternyata juga tidak begitu dianjurkan. Kebiasaan ini bisa membuat cat pada mobil Anda jadi lebih cepat rusak dan mengelupas.

  Cover yang tahan air biasanya akan menahan lembab di antara cover dan permukaan bodi mobil. Situasi lembap ini akan bertahan terus-menerus dan terciptalah lingkungan yang ideal bagi jamur.

  Saat jamur sudah terlanjur tumbuh di permukaan bodi mobil, maka cat bisa mengalami kerusakan. Hal ini akan bertambah parah jika Anda tidak menyadarinya dan tetap memakai cover tersebut.

  Sebenarnya tidak masalah jika ingin memakai selimut yang tahan air. Namun pastikan bahwa selimut tersebut benar-benar dalam kondisi kering sebelum dipakai. Ini akan menurunkan potensi tumbuhnya jamur di permukaan bodi mobil.

  • Parkir di Bawah Pohon

  Hal lain yang bisa merusak cat mobil Anda adalah kebiasaan parkir di bawah pohon. Seringkali pengendara memilih parkir di bawah pohon karena teduh dan terhindar dari sinar matahari, padahal hal ini juga berbahaya.

  Saat parkir di bawah pohon, mobil Anda bisa saja kejatuhan daun-daun maupun ranting. Belum lagi jika ada banyak hewan seperti burung yang ada di atas pohon. Kotoran-kotoran tersebut bisa mendarat di bodi mobil dan merusak catnya.

  Selain itu ada juga risiko mobil Anda terkena getah pohon yang cukup sulit untuk dihilangkan. Getah pohon ini bisa meninggalkan bekas noda yang membandel dan saat dibersihkan malah merusak cat pada bodi mobil.

  • Lap Mobil dengan Kain Kotor

  Kebiasaan yang satu ini juga seringkali tidak disadari oleh para pemilik mobil. Banyak orang yang ternyata terbiasa mengelap bodi mobil mereka menggunakan kain atau lap kotor.

  Coba bayangkan saja, permukaan lap yang kotor bisa saja penuh dengan debu dan partikel yang kasar. Kotoran dan partikel kasar tersebut bisa meninggalkan goresan pada bodi mobil lalu merusak bagian catnya.

  Jika ingin mengeringkan atau membersihkan mobil, pastikan untuk memakai lap yang benar-benar bersih. Pakailah microfiber atau lap yang permukaannya halus sehingga tidak akan meninggalkan bekas pada bodi mobil.

  • Cuci Mobil dengan Sembarang Sabun

    Penyebab lain yang bisa merusak cat mobil adalah kebiasaan mencuci dengan sembarang sabun. Kandungan kimia pada sabun dapat merusak dan mengikis cat.

    Lebih baik pastikan dulu kualitas sabun pembersih yang akan Anda gunakan. Sangat disarankan untuk memilih jenis sabun yang memang khusus dipakai untuk membersihkan bodi mobil.

    Sabun khusus untuk mobil sudah didesain dengan formula yang tepat. Selain itu pH-nya juga seimbang sehingga tidak akan merusak cat pada bodi mobil.

Tips Merawat Cat Mobil agar Awet

Sebagai pengguna mobil, tentu Anda ingin cat bodi mobil selalu terjaga dengan baik. Jika tampilan cat terjaga dan tidak rusak maka Anda juga bisa lebih percaya diri saat berkendara.

Sebenarnya ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menjaga agar tampilan bodi mobil Anda tetap bagus dan warnanya awet. Berikut adalah beberapa tips perawatan cat mobil yang bisa Anda terapkan:

• Cuci Mobil secara Berkala

Tips pertama yang bisa Anda lakukan adalah jaga kebersihan mobil sebaik mungkin. Usahakan untuk mencuci mobil Anda secara berkala. Pastikan proses pencuciannya benar dan pakailah lap bersih saat mengeringkan mobil.

Proses pencucian akan membantu menghilangkan berbagai jenis debu dan kotoran yang menempel di permukaan mobil. Jika Anda melakukannya dengan benar maka proses ini akan menjaga kualitas cat bodi mobil secara optimal.

Pastikan Anda juga memakai produk sabun khusus mobil yang tidak mengandung bahan kimia berbahaya. Lakukan saja sesuai kebutuhan agar mobil selalu bersih dan kualitas cat terjaga dengan baik.

• Gunakan Lapisan Pelindung

Cara berikutnya yang bisa dilakukan untuk merawat cat bodi mobil Anda adalah pakai lapisan pelindung atau clear coat. Ini menjadi pilihan cara yang sangat efektif untuk merawat permukaan bodi mobil namun biayanya juga tidak bisa dibilang murah.

Clear coat itu sendiri merupakan sebuah lapisan transparan yang diaplikasikan di atas cat kendaraan Anda. Lapisan ini bisa memberi perlindungan terhadap goresan, paparan sinar UV, maupun noda atau kotoran.

Bawalah mobil Anda ke tempat yang melayani pemasangan clear coat ini. Pastikan bahwa tempat tersebut memang tepercaya dan bisa melakukan pemasangan clear coat dengan baik agar hasilnya optimal.

• Parkirlah di Tempat yang Aman

Kebiasaan parkir mobil memang bisa menentukan kondisi mobil Anda, terutama kualitas catnya. Usahakan untuk tidak terlalu sering parkir di tempat yang terbuka agar terhindar dari paparan sinar matahari langsung.

Selain itu Anda juga sebaiknya tidak membiasakan diri parkir di bawah pohon. Carilah tempat parkir yang benar-benar aman dan kalau bisa tertutup agar tidak ada paparan fisik yang merusak cat bodi mobil Anda.

Jika tempat tinggal Anda belum memiliki tempat parkir tertutup, maka berusahalah untuk menyediakannya. Jangan sampai mobil diparkir di tempat terbuka setiap hari hingga merusak kondisi catnya.

Saat dirawat dengan tepat, cat mobil Anda akan bertahan dengan kualitas terbaik. Hal ini tentu akan membantu meningkatkan estetika bodi mobil Anda.

Bagikan ke